Membuat feel cerita

Apa aja sih yang perlu diperhatikan agar cerita yang kita buat dapat feel-nya?

1) Perkuat tokoh. Tunjukkan dengan jelas watak atau karakter yang kita buat. Misal, kita membuat karakter tokoh gita bawel, sampai seterusnya kita harus buat dia bawel sampai akhir. Kalaupun ada perubahan kita harus sertakan alasan yang jelas kenapa ia bisa berubah.

2) Metode tepat. Metode ini berpengaruh pada penunjukan show dan tell. Kita harus tahu kapan menunjukkan show dan kapan juga menunjukkan tell.

3) Plot/Alur cerita. Buat plot yang bisa membuat pembaca simpatik pada karakter kita. Misalkan, kita buat cerita seorang istri yang dikhianati. Tuliskan betapa ia bahagia menjadi seorang istri, lalu kebahagiaan itu lenyap saat si pelakor iu datang. Tulisakan betapa menderitanya sang istri. Bayangkan saja hal yang kita tulis kita rasakan sendiri.

4) Pakai hati. Kenapa harus hati, kak? Karena jika kalian punya maka kalian akan menulis dengan perasaan lalu diedit pakai otak. Okey, harus punya hati.

5) Berusaha. Keempat poin di atas akan terlaksana jika kita ingin berusaha. Kita mau bikin oembaca nangis gara-gara baca cerita yang kita buat, maka kita harus berusaha. Jangan pernah berhenti mencoba, mencoba, dan mencoba.

Niat enggak bikin pembaca nangis kejer-kejer karena cerita yang kita buat? Kalau niat, ikuti metode di atas yah.

Comments

Popular posts from this blog

Cara mudah membedakan kata "di" yang dipisah dan disambung

Tips menyusun premis cerita agar ceritamu makin terlihat menarik!

Pengertian lengkap dan contoh Dialog tag